PEMBANGUNAN KANTOR TIC BARU DI TUAPEIJAT

                                       




Aban Barnabas (Kabid Pariwisata)
                             

Lokasi Pembangunan Kantor TIC. Dok. Str
                                                                    

Mentawai_ Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga, Kabupaten Kepulauan Mentawai, saat ini tengah melaksanakan pembangunan Kantor Tourism Information Centre (TIC), tepatnya di kawasan dermaga Tuapeijat. Pembangunan kantor tersebut bertujuan untuk memudahkan wisatawan mencari informasi-informasi, baik itu jadwal kapal, transportasi ke pulau, Homestay, atau lokasi wisata yang akan di kunjungi wisatawan di daerah Mentawai.

Kantor yang di bangun tersebut, menghabiskan dana sebesar Rp. 336. 600.000,- (Tiga ratus tiga puluh enam juta, enam ratus ribu rupiah). Adapun
kontraktor pelaksana yaitu, CV. CHANDRA JAYA MANDIRI, dengan nomor kontrak, 556/01/SPK/DIBUDPARPORA/VL-2016. Waktu pelaksanaan seratus dua puluh hari kalender (Dari tanggal, 17 Juni s/d 14 Oktober 2016), dengan dana di ambil dari APBD tahun anggaran 2016.

Kepala Bidang Pariwisata, Aban Barnabas saat di konfirmasi Reporter Sasaraina di ruang kerjanya Kamis, (21/07/2016) mengatakan, Kantor TIC tersebut di bangun untuk memudahkan wisatawan mencari informasi lokasi-lokasi wisata yang ada di Kabupaten Kepulauan Mentawai, sekaligus mendata jumlah touris yang berkunjung di Bumi Sikerei.

“Tahun ini, kita memmbangun kantor TIC hanya satu, yang terletak di Desa Tuapeijat Km. 0, Kecamatan Sipora Utara, dengan tujuan untuk mengetahui jumlah wisatawan yang datang di Bumi Sikerei, serta memudahkan mreka mencari informasi tempat-tempat wisata, seperti lokasi Surfing, Homestay atau tranportasi kapal dan bot. Setiap wisatawan yang datang di Mentawai, di kenakan biaya sebesar satu juta rupiah per kepala.” Kata Barnabas

Jika sudah selesai, pihaknya akan memberikan fasilitas kepada TIC yang bertugas di kantor tersebut, seperti Speet bot, Hotel Telephon (HT), dan panduan-panduan yang berkaitan dengan wisata. Yang bertugas juga akan memberikan informasi kepada DISBUDPARPORA mengenai jumlah pengunjung serta laporan hasil retribusi dari wisatawan.

Pariwisata di Bumi Sikerei masih perlu perhatian pihak Pemerintah, baik itu Kabupapen maupun Propinsi untuk mengembangkan destinasi wisata yang belum tertatah, demi meningkatkan PAD serta perekonomian masyarakat berjalan baik. (str)









TOBBOU MENTAWAI

Saya merupakan salah satu pekerja keras yang hobbi menggunakan Internet

Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama