Pewarta: Silvester
Acara Manasik Haji Cilik Ke 7 |
Dok. Silvester Suntoro |
Mentawai,
Sasaraina- Acara Pelaksanaan Manasik Haji Cilik ke-7,
diselenggarakan di lapangan sepak bola Kilo meter nol, Kecamatan Sipora Utara
Kabupaten Kepulauan Mentawai pada Senin, (16/1), di hadiri oleh Kepala Desa
Tuapeijat, Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Bakti Wanita Islam Sumatera Barat,
Kepala Sekolah SD N 13 Tuapeijat, Kepala Cabang Dinas Pendidikan, Kementerian
Urusan Agama (KUA), Guru-guru, Orang tua murid serta undangan.
Adapun peserta yang
menghadiri acara tersebut berasal dari empat Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini
(PAUD), yakni sekolah RA Bakti Islam 45 Tuapeijat, RA Bakti Islam 35 SP I, RA
Bakti Islam 36 Sipora Jaya, dan RA Bakti Islam 138 SP III, dengan jumlah
peserta 115 orang dan 37 guru pembingbing yang di bagi menjadi empat Kloter.
Dengan tujuan
memperkenalkan keimanan dan ketakwaan kepada anak-anak PAUD. Jumaidi S.Pd
selaku pengurus Ikatan Guru Raidhatul A’far (IGRA), dalam sambutannya
mengatakan, dasar pelaksanaan acara Manasik Haji Cilik ini merupakan kegiatan
tahunan.
“Dasar pelaksanaan kegiatan ini, karena adanya
kegiatan tahunan, seperti Yayasan Pendidikan Bakti Wanita Islam (YPBWI)
Sesumbar dan IGRA”. Ungkap Jumaidi.
Kegiatan ini sengaja di
lakukan untuk anak usia dini, guna menanamkan pendidikan pengatahuan agama,
meskipun hanya dengan simbol Ka’bah buatan, namun sangat bermanfaat untuk
melatih wawasan anak-anak sebagai generasi bangsa. Hal ini di ungkapkan oleh
Kepala Desa Tuapeijat, Pusuibiat. “Sebagai generasi kedepan, kegiatan ini patut
kita syukuri dan laksanakan untuk anak-anak”. Tuturnya.
Selain itu Wakil Ketua
Yayasan Pendidikan Bakti Wanita Islam Provinsi Sumatera Barat, Habi Buna juga
mengatakan kegiatan Manasik Haji Cilik ini sudah tuju kali di laksanakan di
Kabupaten Kepulauan Mentawai. Guru-guru
patut di contoh sebagai pendidik anak di sekolah. Dia juga menghimbau
kepada guru-guru, agar mengakui kesalahannya dalam mendidik.
Tags
BERITA