NUSAMENTAWAI - - Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kortanius Sabeleake menyampaikan bahwa pembangunan Kepulauan Mentawai dimulai dari nol sejak pemekaran Kabupaten Kepulauan Mentawai bersama Kabupaten Dhamasraya.
Menurutnya Kabupaten Kepulauan Mentawai pembangunanya terlambat karena kondisi geografis yang sulit ditempu, sehingga membuat pembangunan Kepulauan Mentawai terlambat dari Kabupaten lainnya yang sudah mulai maju bahkan sudah maju, termasuk Sumberdaya Manusia.
“Sarjana kita waktu itu tidak ada yang jadi Pegawai, tetapi di daerah - daerah lain yang sama - sama dimekarkan sudah ada jalan, Sekolahnya sudah ada, SMA nya sudah ada, Sumber daya manusianya sudah, bahkan sudah ada yang jadi Doktor, sudah ada yang profesor, pegawainya sudah ada yang jadi”. Kata Kortanius saat wawancara setalah rapat paripurna Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Mentawai, di gedung rapat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Mentawai, pada Kamis (4/10/2018).
Lebih lanjut Korta katakan, itulah perbedaan meskipun sama - sama di mekarkan, namun ranjakannya berbeda, “Mohon maaf terkadang Pegawai hanya ambil NIP saja di Mentawai, padahal yang menggerakkan pembangunan adalah Aparatur Pemerintah, kalau sudah ada SK minta pindah, lain sebagainya, sehingga, nah ini menjadai pergemulan kami bagaimana mensosialisasikan ini kepada masyarakat”. Ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Kabupaten yang terlias yaitu Kabuoaten Kepulauan Mentawai yang terdiri dari pulau - pulau namun tantangannya berbeda. Korta menghimbau bahwa Kabupaten Kepulauan Mentawai yang beranjak ini tidak memulai titik tumpuh yang sama, namun berbeda.
Ia berharap kepada masyarakat, apapun bentuk pembangunan pasti ada sisi positif dan negatifya, namun kata Korta bahwa pemimpin itu tidak ada yang menginginkan hal - hal negatif pasti dampak positif.
"Sekarang tinggal kita masyarakat apapun posisi kita mari kita berkarya, mari kita bekerja, sebagai petani jadilah petani yang ulet, jadilah petani yang baik, jadi pedagang jadilah pedagang yang baik”. Ungkapnya.
Jika kita saling mendukung, bersatu maka pembangunan Kepulauan Mentawai berjalan lancar, untuk Mentawai akan menjadi lebih baik di tataran Sumatera Barat. (Str)
Tags
BERITA